Ceviche adalah hidangan ikonik Peru yang menggabungkan ikan segar, jeruk nipis, dan bumbu tradisional. Keunikan rasa dan teknik penyajiannya menjadikannya pengalaman kuliner yang menggugah selera, mencerminkan warisan budaya pesisir Peru.
Ceviche adalah hidangan ikonik Peru yang menggabungkan ikan segar, jeruk nipis, dan bumbu tradisional. Keunikan rasa dan teknik penyajiannya menjadikannya pengalaman kuliner yang menggugah selera, mencerminkan warisan budaya pesisir Peru.

Ceviche adalah hidangan tradisional Peru yang telah ada sejak zaman pra-Columbus. Asal-usulnya dapat ditelusuri kembali ke budaya Inca yang menggunakan teknik pengawetan ikan dengan jus jeruk nipis. Seiring berjalannya waktu, ceviche telah berevolusi dan menjadi simbol kuliner Peru yang terkenal di seluruh dunia.
Bahan utama dalam ceviche adalah ikan segar, biasanya ikan putih seperti tilapia atau snapper. Selain itu, bahan lain yang sering digunakan adalah:
Pembuatan ceviche cukup sederhana. Berikut adalah langkah-langkah umum dalam membuat ceviche:
Potong ikan segar menjadi dadu kecil dan letakkan dalam mangkuk.
Tuangkan jus jeruk nipis ke atas ikan dan biarkan selama 15-30 menit agar ikan “matang” dalam asam.
Campurkan bawang merah, cabai, garam, dan daun ketumbar ke dalam ikan yang telah dimarinasi.
Selain ceviche klasik, terdapat berbagai variasi ceviche yang populer, seperti:
Ceviche biasanya disajikan dingin, sering kali dengan irisan jagung, ubi jalar, atau keripik jagung sebagai pendamping. Penyajian yang menarik dapat meningkatkan pengalaman makan dan membuat hidangan ini semakin menggugah selera.
Ceviche adalah hidangan yang tidak hanya lezat tetapi juga kaya akan sejarah dan budaya Peru. Dengan bahan-bahan segar dan cara pembuatan yang sederhana, ceviche telah menjadi favorit di berbagai belahan dunia. Mencoba ceviche adalah cara yang sempurna untuk menikmati cita rasa khas Peru yang unik.